AD (728x60)

Teknik Informatika

Diberdayakan oleh Blogger.

Total Pageviews

AD (728x90)

Blogger news

Sample Text

Definition List

Text Widget

About me

Formulir Kontak

Followers

Translate

Feature (Side)

Pages

Senin, 08 Desember 2014

LAPORAN PRAKTIKUM DESAIN BASIS DATA IX "KONEKSI POSTGRESQL PADA JAVA (NETBEANS)"

Share & Comment
KONEKSI POSTGRESQL PADA JAVA (Netbeans)




Pada  Pembahasan Laporan Praktikum  kali  ini  akan  membahas  tentang  koneksi  PostgreSQL  dengan  bahasa pemrograman java. Selain hal itu akan dibahas juga mengenai kode pemrograman untuk manipulasi data. Mahasisw memaham dala penggunaa Databas PostgreSQ da Bahasa pemrograman Java untuk membuat suatu program aplikasi.
·         Langkah-langkah Koneksi database
Terdapat beberapa langkah yang secara umum harus dilakukan sehingga aplikasi yang berbasis Java dapat berinteraksi dengan database server. Langkah-langkah tersebut sebagai berikut :
1.    Impor package java.sql
2.    Memanggil Driver JDBC
3.    Membangun Koneksi
4.    Membuat Statement
5.    Melakukan Query
6.    Menutup Koneksi
1.      Impor package java.sql
Pertama-tama yang harus dilakukan sebelum Anda membuat program JDBC adalah mengimpor package java.sql terbih dahulu, karena di dalam package java.sql tersebut terdapat kelas-kelas yang akan digunakan dalam proses-proses berintekasi dengan database server misalnya kelas DriverMaganer, Connection, dan ResultSet. Hal ini sangat penting dilakukan karena bagi pemula seringkali lupa untuk mengimpor package yang kelas-kelas yang akan digunakan terdapat di dalamnya, sehingga mengakibatkan kegagalan dalam mengkompile program Java.


Adapun listing untuk mengimpor package java.sql adalah sebagai berikut :
Import java.sql.*;
Listing ini dituliskan sebelum Anda menulis kelas.
2.      Memanggil Driver JDBC
Langkah pertama untuk melakukan koneksi dengan database server adalah dengan  memanggil  JDBC  Driver  dari  database server  yang kita  gunakan.  Driver adalah library yang digunakan untuk berkomunikasi dengan database server. Driver dari setiap database server berbeda-beda, sehingga Anda harus menyesuaikan Driver JDBC sesuai dengan database server yang Anda gunakan. Berikut ini adalah listing program untuk memanggil driver JDBC.
Class.forName(namaDriver);  atau   Class.forName(namaDriver).newInstance();
Kedua cara di atas memiliki fungsi yang sama yaitu melakukan registrasi class  driver   dan  melakukan  intansiasi.   Apabila   driver   yang  dimaksud   tidak ditemukan, maka program akan menghasilkan exception berupa ClassNotFoundException. Untuk menghasilkan exception apabila driver tidak ditemukan,  maka  diperlukan  penambahan  try-catch.  Adapun  cara  menambahkan try-catch untuk penanganan error apabila driver tidak ditemukan, sebagai berikut :
Try { Class.forName(namaDriver);
} catch (ClassNotFoundException e) {
... Penanganan Error ClassNotFoundException
}
Contoh listing memanggil driver menggunakan PosqgreSQL adalah :
try {
Class.forName(“org.postgresql.Driver”);
} catch (ClassNotFoundException e) { System.out.println(“Pesan Error : “ + e)
}
Berikut ini adalah daftar nama-nama driver dari beberapa database server yang sering digunakan.

Database Server
Nama Driver
JDBC-ODBC
sun.jdbc.odbc.JdbcOdbcDriver
MySQL
com.mysql.jdbc.Driver
PostgreSQL
org.postgresql.Driver
Microsoft SQLServer
com.microsoft.jdbc.sqlserver.SQLServerDriver
Oracle
oracle.jdbc.driver.OracleDriver
IBM DB2
COM.ibm.db2.jdbc.app.DB2Driver

3.      Membangun Koneksi
Setelah melakukan pemanggilan terhadap driver JDBC, langkah selanjutnya adalah membangun koneksi dengan menggunakan interface Connection. Object Connection yang dibuat untuk membangun koneksi dengan database server tidak dengan cara membuat object baru dari interface Connection melainkan dari class DriverManager dengan menggunakan methode getConnection().
Connection koneksi = DriverManager.getConnection(<argumen>);
Untuk menangani error yang mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan database maka ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada proses ini adalah berupa SQLException. Adapun cara penulisan listingnya adalah sebagai berikut :
try {
... koneksi database
} catch (SQLException sqle){
... penanganan error koneksi
}
Ada beberapa macam argumen yang berbeda dari methode getConnection() yang dipanggil dari DriverManager, yaitu :
     getConnection(String url)

Pada methode diatas hanya memerlukan argumen URL, sedangkan untuk data user dan password sudah diikutkan secara langsung. Adapun penulisan nilai sebagai berikut
jdbc:<DBServer>://[Host][:Port]/<namaDB>?<user=User>&<password=Pa sword>
Berikut ini contoh penggunaan methode ini didalam program :
try {
String url = “jdbc: postgresql://localhost:3306/Dbase? User = adi & password
= pas”;
Connection koneksi = DriverManager.getConnection(url);
System.out.prinln(“Proses apabila koneksi sukses”);
} catch (SQLException sqle) {
System.out.println(“Proses apabila koneksi gagal dilakukan”);
}
     getConnection(String url, Properties info)
Pada methode ini memerlukan URL dan sebuah object Properties. Sebelum  menggunakan  methode ini,  Anda  harus melakukan import  package berupa java.util.*, ini dikarenakan object Properties terdapat pada package tersebut. Object Properties berisikan spesifikasi dari setiap parameter database misalnya user name, password, autocommit, dan sebagainya.
Berikut ini contoh penggunaan methode ini didalam program :
try {
String url = “jdbc: postgresql://localhost:5432/praktikumdbd”; Properties prop = new java.util.Properties(); // tidak mengimpor kelas prop.put(“user”,”NamaUser”); prop.put(“password”,”datapassword”);
Connection koneksi = DriverManager.getConnection(url, prop);
System.out.prinln(“Proses apabila koneksi sukses”);
} catch (SQLException sqle) {
System.out.println(“Proses apabila koneksi gagal dilakukan”);
}
     getConnection(String url, String user, String password)

Pada methode ini memerlukan argumen berupa URL, user name, dan password. Methode ini secara langsung mendefinisikan nilai URL, user name dan password. Berikut ini contoh penggunaan methode ini didalam program :
try {
String url = “jdbc: postgresql://localhost:5432/ praktikumdbd”; String user = “adi”
String password “ternate”
Connection koneksi = DriverManager.getConnection(url, user, password);
System.out.prinln(“Proses apabila koneksi sukses”);
} catch (SQLException sqle) {
System.out.println(“Proses apabila koneksi gagal dilakukan”);
}
Berikut ini adalah daftar penulisan  URL dari beberapa database server yang sering digunakan.

Database
Server
Nama URL
Contoh penggunaan
JDBC-ODBC
jdbc:odbc:<NamaDatabase>
jdbc:odbc:Dbase
MySQL
jdbc:mysql://<nmHost>:<port>/<n
mDB>
jdbc:mysql://localhost:3306/Dbase
PostgreSQL
jdbc:postgresql://<nmHost>:<port>
/<nmDB>
jdbc:postgresql://localhost:5432/Dbas
e
Microsoft
SQLServer
jdbc:microsoft:sqlserver://<nmHost
>:<port>; DatabaseName=<namaDatabase>
jdbc:microsoft:sqlserver://localhost:14
33; DatabaseName=Dbase
Oracle
jdbc:oracle:thin:@<nmHost>:<port
>:<nmDB>
se
IBM DB2
jdbc:db2:<NamaDatabase>
jdbc:db2:Dbase

4.      Membuat Statement
JDBC API menyediakan interface yang berfungsi untuk melakukan proses pengiriman statement SQL yang terdapat pada package java.sql. Statement yang ada secara umum digunakan terdiri dari berikut  :
     Statement
Interface ini dibuat oleh methode Connection.createStatement(). Object Statement digunakan untuk pengiriman statement SQL tanpa parameter serta Setiap SQL statement yang dieksekusi dikirim secara utuh ke database.
Statement stat = Connection.createStatement();
     PreparedStatement
Interface ini dibuat oleh methode Connection.prepareStatement(). Object PreparedStatement digunakan untuk pengiriman statement SQL dengan atau tanpa parameter. Interface ini memiliki performa lebih baik dibandingkan dengan interface Statement karena dapat menjalankan beberapa proses dalam sekali pengiriman perintah SQL, pengiriman selanjutnya hanya parametered querynta saja.
PreparedStatement stat = Connection.prepareStatement()
5.      Melakukan Query
Setelah kita  memiliki  object  statement, kita  dapat menggunakannya  untuk melakukan pengiriman perintah SQL dan mengeksekusinya. Methode eksekusi yang digunakan  untuk  perintah  SQL terbagi  menjadi  dua  bagian  yaitu  untuk  perintah SELECT methode eksekusi yang digunakan adalah executeQery() dengan nilai kembaliannya adalah ResultSet, dan untuk perintah INSERT, UPDATE, DELETE methode eksekusi yang digunakan adalah executeUpdate().
Berikut ini adalah contoh melakukan eksekusi perintah SQL dan mengambil hasilnya (ResultSet) dengan menggunakan perintah SELECT :
String sql = “SELECT kode, nama, alamat, kelas FROM dataSiswa”;
ResultSet set = stat.executeQuery(sql);
while (set.next()) {
String kode = set.getString("kode"); String nama = set.getString("nama"); String alamat = set.getString("alamat"); String kelas = set.getString("kelas");
}
Berikut   ini   adalah   contoh   melakukan   eksekusi   perintah   SQL   dengan

menggunakan perintah DELETE.

String sql = "DELETE FROM data_siswa WHERE kode = “1234”; PreparedStatement stat = konek.prepareStatement(sql); stat.executeUpdate();
6.      Menutup Koneksi
Penutupan terhadap koneksi database perlu dilakukan agar sumber daya yang digunakan oleh object Connection dapat digunakan lagi oleh proses atau program yang  lain.  Sebelum  kita  menutup  koneksi  database,  kita  perlu  melepas  object Statement dengan kode sebagai berikut :
statement.close();

Untuk menutup koneksi dengan database server dapat kita lakukan dengan kode sebagai berikut :
connection.close();


Langkah-Langkah Dalam Koneksi Database dengan Java di Netbeans
1.      buatlah project baru pada netbeans
2.      pada project tersebut, klik kanan – properties
3.      pilih Libraries pada list Properties
4.      add Library
5.      add JAR/Folder
6.      browse file konektor PostgreSQL
7.      ambil file konektor, semisal :postgresql-9.0-801.jdbc4.jar atau versi yang lain.
8.      kemudian open
9.      Klik OK dan coba lihat diproject netbeans - Libraries seperti gambar dibawah ini:


10. Setelah itu buat koneksi dari Java (Netbeans) ke Database yang telah kita buat pada DBMS PSQL

pada yang tertera garis, isikan username dan juga password awal kali ketika kita menginstall postgres

lalu, coba jalankan, jika berhasil maka akan muncul kata "Ok, Berhasil"

11. Setelah itu buatlah desaign atau formnya ,contohnya sebagai berikut 


12. setelah membuat desainya, maka setelah itu buatlah list kodenya pada setiap aksi. ada 4 aksi disini, yaitu select, insert, delete,edit. berikut contoh list kodenya





13. Setelah itu coba jalankan aksi satu persatu, apakah sudah bisa dihubungkan dengan databse atau tidak. coba kita jalankan perintah insert. jika kita selesai menginsert data mahasiswa, maka otomatis data pada database, harus juga sesuai data



14. Setelah itu kita jalankan perintah pada Edit, kita akan mengubah id_fak yang semula 4 atau kedokteran, kita ubah ke id_fak 1 atau Saintek. berikut contohnya



15. Kita gunakan perintah delete, kita akan menghapus data Zahroh Aswat yang telah kita buat




Mungkin hanya itu yang bisa saya infokan pada Laporan Praktikum kali ini, semoga dapat bermanfaat untuk kita kedepannya, Amin.
Tags:

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Popular Content

Recent Posts

Why to Choose RedHood?

Mahasiswa Teknik Informatika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
Copyright © Light-Education | Designed by Templateism.com